Ada Apa di Balik Pemberian Bengkok Sawah 1.000 Ubin Kepada M, Kandidat Gagal Seleksi Sekdes Podoluhur Kecamatan Klirong Kabupaten Kebumen?
Kebumen, Koranjateng.com — Publik Desa Podoluhur, Kecamatan Klirong, Kabupaten Kebumen, kini tengah dihebohkan dengan kabar adanya pemberian bengkok sawah seluas 1.000 ubin kepada M, salah satu kandidat yang tidak lolos dalam seleksi perangkat desa (Sekretaris Desa) beberapa waktu lalu. Pemberian tersebut disebut-sebut dilakukan oleh sekretaris desa terpilih yang kini menjabat resmi di Pemerintah Desa Podoluhur (16/10/2025).
Informasi yang beredar di masyarakat menyebutkan bahwa bengkok sawah tersebut semula merupakan aset desa yang biasanya diperuntukkan bagi pejabat atau perangkat aktif sebagai bagian dari tunjangan jabatan. Namun, entah dengan alasan apa, lahan tersebut justru diberikan kepada seseorang yang tidak lolos seleksi. Sejumlah warga mempertanyakan dasar dan mekanisme pemberian bengkok tersebut.
Beberapa pihak menduga bahwa pemberian itu dilakukan sebagai bentuk “balas jasa” atau kompensasi politik pasca-seleksi sekdes yang sempat diwarnai dinamika dan persaingan ketat antar kandidat. Namun dugaan ini masih memerlukan pembuktian lebih lanjut.
Warga berharap Camat Klirong dan Inspektorat Kabupaten Kebumen segera turun tangan untuk memeriksa kebenaran informasi ini agar tidak menimbulkan kegaduhan dan spekulasi liar di masyarakat.
“Kalau dibiarkan, bisa mencoreng transparansi pemerintahan desa. Semua harus jelas, jangan sampai ada kesan main bagi-bagi tanah bengkok,” tegas warga lainnya.
(Puspo Lukito)
