SD Negeri Delanggu 6 Membangun Masa Depan Anak dengan Pendidikan Holistik

SD Negeri Delanggu 6 terus berinovasi dalam menyediakan pendidikan yang berkualitas sekaligus mengasah karakter serta potensi kreatif anak. Dalam persiapan PPDB tahun ajaran 2025/2026, sekolah ini mengintegrasikan nilai-nilai kebersamaan, keberagaman, dan kepedulian sebagai pilar utama masa depan para siswanya (04/06/2025).

Kepala Sekolah Ibu Hastuti Sri Rahayu S.Pd, mengatakan setelah sukses dengan kelulusan semua siswa kelas 6, SD Negeri Delanggu 6 kini bersiap menyambut PPDB dan persiapan pendaftaran  

peserta didik baru yang dibuka mulai Januari hingga Juli 2025, setiap hari selama pukul 07.30–12.00 WIB. 

Dalam hal ini calon siswa diharapkan memenuhi persyaratan administrasi, di antaranya:  

- Fotokopi Akta Kelahiran  

- Fotokopi KTP Orang Tua  

- Fotokopi Kartu Keluarga  

- 1 lembar foto ukuran 3x4  

- Fotokopi Kartu KIP/KIS/PKH (jika ada)  

“Selain itu, calon siswa juga diwajibkan memenuhi persyaratan usia minimal per 1 Juli 2025 agar setiap anak dapat mengikuti proses belajar sesuai tahapan yang tepat.” terangnya.

Kepala sekolah juga menginformasikan “Dalam upaya mendukung pemerataan pendidikan, SD Negeri Delanggu 6 menyediakan tiga set seragam gratis” ujarnya

Berikut adalah rincian seragam yang diberikan :  

- Seragam Merah Putih, yang menguatkan semangat kebangsaan  

- Seragam Pramuka, untuk menumbuhkan jiwa kepemimpinan dan kedisiplinan  

- Seragam Olahraga, guna mendukung aktivitas fisik dan kesehatan anak  

Tidak hanya itu, sekolah ini menawarkan kegiatan ekstrakurikuler dan pembiasaan yang beragam, seperti :  

- Pramuka  

- Baca Tulis (Kelas Rendah) 

- Baca Tulis Al-Quran 

- Shalat Dhuha  

- Bahasa Korea (Hangeul) 

- Baca Asmaul Husna 

- Senam Pagi 

“Kegiatan-kegiatan tersebut dirancang untuk memberikan fondasi yang kuat, tidak hanya dalam hal akademik, tetapi juga dalam pengembangan karakter, disiplin, dan keimanan.” jelas Ibu Hastuti.

“Terbaru Program "Yupi Speak Up" Adalah sebuah terobosan guna melawan perundungan yang sedianya akan digelar  

Pada Rabu, 11 Juni 2025, dimana SD Negeri Delanggu 6 turut ambil bagian dalam Program Yupi Speak Up, sebuah inisiatif terobosan dalam meminimalisir kasus perundungan dan bullying di lingkungan sekolah dasar. Program ini, yang digelar serentak oleh produsen permen Yupi, disambut antusias oleh pihak sekolah terutama di wilayah Klaten.  

Kepala sekolah menyambut baik program ini dan mengapresiasi langkah inovatif tersebut. SD Negeri Delanggu 6 pun bangga menjadi pionir pertama SD di Delanggu yang mengawal kegiatan positif ini, dengan harapan inisiatif serupa dapat dijadikan acuan bagi sekolah lain. Program gratis yang diadakan oleh produsen Yupi ini merupakan bentuk penghargaan kepada dunia pendidikan anak di Indonesia, sekaligus wujud komitmen untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan inklusif.” paparnya 

Kepala Sekolah turut menginformasikan “Guna memudahkan jalur komunikasi bagi para pendaftar siswa baru bisa mendapatkan informasi melalui informasi kontak yang tersedia dan

untuk keterangan lebih lanjut mengenai proses pendaftaran atau informasi kegiatan lainnya,” ungkapnya.

- Telepon:  085867730476  

- Email:  sd6delanggu@gmail.com  

- Instagram: [sdn6delanggu], (https://www.instagram.com/sdnodelanggu)  

- Facebook: [Esde Delanggu VI](https://www.facebook.com/EsdeDelangguVI)  

Ibu Endang Lilis dan tim SD Negeri Delanggu 6 akan siap membantu menjawab setiap pertanyaan dan memberikan penjelasan mendalam kepada para calon siswa dan orang tua.

Kepala sekolah juga menaruh harapan dan berpesan “SD Negeri Delanggu 6 tidak hanya berfokus pada pencapaian akademik, tetapi juga aktif menciptakan lingkungan belajar yang mendukung pengembangan karakter dan kreativitas. Inisiatif seperti Program Yupi Speak Up adalah bukti nyata komitmen sekolah dalam mencegah perundungan serta memberikan ruang bagi setiap anak untuk tumbuh tanpa rasa takut. Semoga langkah ini menjadi inspirasi bagi sekolah lain di seluruh Delanggu khususnya dan Klaten umumnya untuk mengadakan kegiatan serupa, yang secara gratis mengedepankan penghargaan terhadap pendidikan dan keselamatan anak.” harapnya 

“Mari kita dukung langkah inovatif ini dan bersama-sama membuka jalan bagi generasi masa depan yang cerdas, peduli, dan berintegritas” pungkasnya.