Bukan Hanya Akademik: PKKM MAN 1 Kebumen Soroti Keunggulan Non-Akademik dan TV Kelas Fasilitas Sliding Board + CCTV

Foto bersama usai PKKM

Kebumen, Sabtu (22/11/2025) – Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 1 Kebumen sukses melaksanakan Penilaian Kinerja Kepala Madrasah (PKKM) Tahunan 2025. Kegiatan ini menjadi momentum evaluasi dan penguatan komitmen seluruh warga madrasah dalam peningkatan kualitas pendidikan.

Acara dibuka dengan khidmat, diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya yang diikuti oleh seluruh hadirin, menegaskan semangat nasionalisme di lingkungan madrasah.

Apresiasi dan Tantangan dari Tim Penilai

Tim Penilai dari Kantor Kementerian Agama Kabupaten Kebumen, yang terdiri dari Pengawas Madrasah H. Mufid, MP.Fis dan Hj. Sriwi Rahayu, M.Pd.I., memberikan sambutan sekaligus arahan.

Dalam sambutannya, H. Mufid, MP.Fis, selaku penilai PKKM tahun pertama, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas kerja keras dan capaian MAN 1 Kebumen. Beliau menekankan bahwa madrasah telah menunjukkan usaha yang luar biasa. Namun, beliau juga memberikan catatan penting (PR) untuk MAN 1 Kebumen, yaitu bagaimana strategi agar lebih banyak lagi siswa-siswi berprestasi yang tertarik dan masuk ke MAN 1 Kebumen.

Komitmen dan Visi Kepala Madrasah

Kepala MAN 1 Kebumen, Drs. H. Wachid Adib, M.Si., dalam sambutannya mengungkapkan rasa syukur dan bangga. Beliau memaparkan rekam jejak kepemimpinannya di madrasah, yang total telah menjabat kepala madrasah selama 14 tahun—meliputi 2 kali penilaian tingkat provinsi dan 9 kali tingkat kabupaten/kota, MAN 1 Kebumen yang kini memasuki tahun keempat.

"Keistimewaan di MAN 1 Kebumen ini adalah guru dan Tata Usaha yang istimewa dan kompeten. Untuk membangun mutu akademik bagi mereka sangatlah sederhana, jika ada anak dengan kualitas baik di MAN 1, dijamin beres. Adapun standar yang kita lakukan adalah standar tinggi," tegas H. Wachid Adib.

Beliau juga menyoroti kelebihan non-akademik madrasah yang sangat menonjol, namun menyadari bahwa tahun keempat masa kepemimpinannya akan membawa tantangan yang semakin berat.

Pemaparan Inovasi dan Penguatan Kualitas

Dalam sesi pemaparan, Drs. H. Wachid Adib, M.Si. menyoroti berbagai inovasi yang telah dilakukan:

  • Fasilitas Belajar Modern: Pemasangan sliding board beserta TV Digital dan CCTV di setiap kelas untuk menunjang proses pembelajaran dan keamanan.
  • Penguatan Visi Kualitas: Melakukan empat langkah strategis untuk mencapai visi tersebut:
    • Membuat tim mini agen perubahan yang visioner.
    • Membangun kebersamaan.
    • Membangun suasana yang menyenangkan.
    • Penguatan komunikasi.

Mengutip keyakinannya, H. Wachid Adib menyampaikan, “Jika setiap orang bergerak maju bersama, maka kesuksesan akan mengurus dirinya sendiri.”



Refleksi dan Rekomendasi Tindak Lanjut

Setelah sesi penilaian oleh tim pengawas, dilakukan sesi refleksi untuk memastikan adanya tindak lanjut perbaikan yang berkelanjutan. Tiga poin utama dalam refleksi tersebut adalah:

  1. Analisis Hasil Belajar dan Butir Soal: Ditunjukkannya bukti tindak lanjut hasil analisis belajar siswa dan analisis butir soal.
  2. Remedial dan Pengayaan: Penetapan tindak lanjut remedial teaching jika hasil nilai di bawah KKM mencapai 60% ke atas. Bagi yang nilai kesalahannya 30-40% atau siswa yang memperoleh nilai 100, akan diberikan program pengayaan. Selain itu, ditekankan pentingnya tindak lanjut dari analisis butir soal, seperti penggantian atau revisi soal yang bermasalah, serta adanya kumpulan naskah soal perbaikan yang sudah melalui proses analisis.
  3. Penguatan Literasi: Pengembangan perpustakaan dan budaya literasi (budaya lokal, budaya nasional, dan budaya internasional) sebagai bagian integral dari proses pendidikan.


Kegiatan PKKM ini diharapkan dapat memacu seluruh stakeholder MAN 1 Kebumen untuk terus berinovasi dan mempertahankan predikat madrasah yang unggul di bidang akademik maupun non-akademik. (lan)
Next Post Previous Post

Hot News Today